marquee

DON'T BE A SHEEP IN A WORLD FULL OF WOLVES

Sabtu, 11 Maret 2017

PAHLAWAN PAHLAWAN RIAU


PAHLAWAN RIAU

Nama nama pahlawan berikut ini saya rangkum berdasarkan dari daerah kelahiran dengan maksud tujuan untuk memberikan motivasi untuk generasi muda saat ini agar dapat mencontoh pahlawan-pahlawan dari daerahnya yang mempunyai semangat didalam memperjuangkan daerahnya sampai tingkat nasional bahkan dalam percaturan tingkat internasional. dan juga dipaparkan sekelumit biografi hidup sampai wafatnya. Dan Surat Keputusan dari Negara untuk gelar pahlawan Nasional :


1.Tuanku Tambusai



Tuanku Haji Muhammad Saleh
Lahir di : Dalu-dalu,Nagari Tambusai,
Rokan hulu Riau,5 November 1784
Wafat di : Seremban,Negeri Sembilan Malaysia,
12 November 1882
  
Beliau adalah Pemimpin pasukan Dalu-dalu, Lubuk Sikaping,Padanglawas, Angkola, Mandailing dan Natal yang berperang melawan Pasukan Kolonial Belanda. Beliau bersama-sama dengan Tuanku Imam Bonjol dalam perang Padri dan Beliau terkenal dengan Julukan  "De Padrische Tijger van Rokan" (Harimau Paderi dari Rokan).Dan juga terkenal sebagai Penyebar Agama Islam

SK Pres : 071 /TK/1995 bertanggal 7 - 8 - 1995

Dimakamkan :
Seremban,
Negeri Sembilan,
Malaysia 
Berusia  : 98 tahun

2. Raja H. Fisabilillah



(Pangeran Sutawijaya, Panembahan Senopati)
Usia saat meninggal : 59 tahun 
Lahir  di : Kota lama, Ulu sungai Riau, tahun : 1725
Wafat di: Teluk Ketapang Melaka, 18 Juni 1784

Beliau adalah Seorang Raja (Yang dipertuan Muda) Kerajaan Melayu Riau-Lingga-Johor-Pahang IV

SK Press :072/TK/1997 bertanggal 11-8-1997

Dimakamkan di : Pulau Penyengat, Indera sakti,tanjung Pinang



3. SARIF KASIM II




lahir di Siak,Sri Indrapura
Riau,1 Desember 1893

Sultan Asyaidis Syarif Kasim Sani Abdul Jalil Syarifuddin

Wafat di : Rumbai,Pekanbaru,,23 April 1968 
Lokasi Makam : Siak Sri Indrapura, Kabupaten Siak, Riau
Beliau adalah Sultan ke 12 di Kesultanan Siak Sri Indrapura. Beliau adalah salah seorang yang mendukung Perjuangan Kemerdekaan Indonesia dan Mendorong raja-raja yang ada di Sumatera Timur untuk mendukung dan mengintegrasikan diri dengan Republik Indonesia. Dan beliau menyumbang harta kekayaannya sejumlah 13 juta gulden untuk Pemerintahan Republik Indonesia,setara dengan  214,5 juta gulden (2014) atau 120,1 juta USD atau Rp 1,47 trilyun.  
SK Pres : 109/TK/1998 bertanggal 6-11-1998



4. Raja Ali Haji



Lahir : 1808   di Selangor 
Wafat : 1873   di Pulau Penyengat,Kepulauan Riau, Indonesia

SK Pres :089/TK/TH 2004 bertanggal 5-11-2004
(kepulauan Riau)

(Raja Ali Haji Bin Raja Haji Ahmad)
Lokasi Makam: Pulau Penyengat, Kota Tanjung Pinang 
Beliau adalah seorang Sejarahwan, Pujangga, dan Penulis buku dan Beliau adalah Pencatat pertama dasar-dasar tata bahasa Melayu, kelak dalam Kongres Pemuda Indonesia 28 Oktober 1928 ditetapkan sebagai Bahasa Indonesia
Karya terkenal
Puisi 
Gurindam Dua Belas (1847)
Buku 
Tuhfat al-Nafis (Bingkisan Berharga) (1860)
Silsilah Melayu dan Bugis (1865)
Karya lain
  Bustan al-Kathibin (1857)
Kitab Pengetahuan Bahasa (Tidak selesai) (1850-an)
Intizam Waza'if al-Malik (1857)
Thamarat al-Mahammah (1857)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar